Mari kita semarakkan akhir tahun bersama koleksi terbaru Batik Jlamprang edisi yang kedua. Motif Jlamprang dikenal sebagai batik khas Pekalongan, motif ini dikembangkan dari motif kain Patola yang berasal dari Gujarat, India. Pada masa itu, batik Jlamprang sering dipakai ketika ada upacara kepercayaan dari umat Hindu atau Budha di Pekalongan. Konon, kain batik Jlamprang mengandung makna keseimbangan yang harus dijaga dalam kehidupan antara Tuhan, alam dan manusia.
Segera intip koleksi terbaru Batik Jlamprang yuk, JengSis, sebelum kehabisan!
Pelapis : tricot
Bukaan : depan dengan kancing
Perawatan:
- Cuci dengan deterjen khusus batik/ lerak
- Cuci terpisah dari produk pakaian lain
- Jangan rendam terlalu lama
- Hindari mesin cuci dan pengering dengan suhu tinggi
Tersedia dalam ukuran :
Lingkar dada : 94
Lingkar pinggang : 94
Lingkar pinggul : 102
Panjang baju : 108
Lingkar ketiak : 44
Panjang lengan : 17
*toleransi ukuran 1-1,5 cm