Fogia MGM T1549

Koleksi spesial kali ini kembali mengangkat batik motif klasik asal kota Cirebon: Megamendung. Konon motif ini diciptakan oleh seorang pelukis yang melihat refleksi awan pada genangan air setelah hujan. Selain itu, dipercaya bahwa munculnya motif batik Megamendung di Cirebon juga dibawa oleh para pedagang dari negri Cina ketika zaman dahulu. Karena spesialnya koleksi ini, lokasi tempat pemotretan pun dipilih secara khusus: Gua Sunyaragi di Cirebon. Tempat ini dipilih karena di anggap mewakili kesan elegan, tenang dan megah yang di pancarkan oleh batik Megamendung. Terdiri dari batik cap dan tulis dengan warna-warni cerah nan ceria khas batik pesisir, koleksi kali ini dikemas dengan desain modern nan praktis, pas untuk JengSis pecinta busana batik klasik, dengan kesan simple namun tetap trendy. Dapatkan segera ya, JengSis!

Pelapis: Tricot
Bukaan: Depan dengan kancing

Material baju: Batik mega mendung

Perawatan:
- Cuci dengan deterjen khusus batik/ lerak
- Cuci terpisah dari produk pakaian lain
- Jangan rendam terlalu lama
- Hindari mesin cuci dan pengering dengan suhu tinggi

Tersedia dalam ukuran :
S
Lingkar dada : 90
Lingkar pinggang : 98
Lingkar pinggul : 110
Panjang baju : 61
Lingkar ketiak : 42
Panjang lengan : 51

M
Lingkar dada : 94
Lingkar pinggang : 100
Lingkar pinggul : 112
Panjang baju : 61
Lingkar ketiak : 44
Panjang lengan : 51

L
Lingkar dada : 98
Lingkar pinggang : 102
Lingkar pinggul : 114
Panjang baju : 62
Lingkar ketiak : 46
Panjang lengan : 51

Xl
Lingkar dada : 102
Lingkar pinggang : 104
Lingkar pinggul : 116
Panjang baju : 62
Lingkar ketiak : 48
Panjang lengan : 51

2l
Lingkar dada : 106
Lingkar pinggang : 110
Lingkar pinggul : 120
Panjang baju : 62
Lingkar ketiak : 50
Panjang lengan : 51

3l
Lingkar dada : 110
Lingkar pinggang : 114
Lingkar pinggul : 124
Panjang baju : 62
Lingkar ketiak : 52
Panjang lengan : 51

Untuk pengiriman gosend akan diproses pada hari yang sama apabila pemesanan dilakukan sebelum jam 12.00

Pada umumnya kain batik yang kami gunakan berbentuk lembaran sepanjang 2 meter dengan motif tidak seragam, tersebar dalam bidang kain. Karena itu, peletakan motif batik pada produk akhir (baju) tidak selalu sama persis seperti di foto. Peletakan ini akan tergantung proses pemotongan/pembagian kain